Medan, myelaeis.com - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Sumatera Utara (Sumut) menyalurkan bantuan sandang dan pangan untuk korban bencana alam banjir di Kabupaten Langkat. 

Lewat GAPKI Peduli, pengusaha kelapa sawit ini menyalurkan bantuan berkerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Sumut. 

Bantuan diserahkan Wakil Ketua GAPKI Sumut, Mino Lesmana mewakili Ketua GAPKI Sumut Timbas Prasad Ginting, Rabu (17/12). 

Mino didampingi pengurus GAPKI Sumut lainnya yakni H. Ir. Syahril Pane (Sekretaris), Harapan Lumbantoruan (Bidang Riset dan Produktivitas), serta Tabitha Pasaribu, Nur Nasution, dan Intan dari sekretariat.

Bantuan tersebut diterima langsung oleh H. Sakhyan Asmara selaku Wakil Ketua PMI Sumut didampingi pengurus H. Khairil Siregar. 

Mino mengatakan, bantuan ini bukan yang pertama kali, sebelumnya 10 ton beras dari GAPKI Sumut sudah disalurkan untuk korban banjir di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

"Penyaluran bantuan 10 ton beras sebelumnya dari GAPKI Sumut dibantu oleh pihak TNI-AU, yang diterbangkan melalui Lapangan Udara (Lanud) Suwondo. Kali ini bantuan yang kita berikan berupa beras, mie instan, air mineral, gula, teh, biskuit, dan lainnya," kata Mino. 

Sakhyan Asmara pun menyabut baik bantuan tersebut. Ia juga berterimakasih atas bantuan dari para pelaku usaha sawit yang tergabung dalam GAPKI Sumut.

Sakhyan Asmara yang dikenal banyak mendidik para wartawan di Kota Medan ini mengatakan, bantuan yang diberikan melalui PMI diharapkan dapat meringankan beban para korban bencana alam di Langkat.

"Bntuan ini akan kami koordinasikan dengan PMI Langkat agar proses penyalurannya bisa lebih efektif dan tepat sasaran, sehingga benar-benar diterima oleh para korban banjir," ujar Sakhyan Asmara.

"Kita juga siap membantu GAPKI Sumut jika memiliki rencana untuk membantu kembali korban banjir bandang di kabupaten atau kota lainnya di Sumut," tambahnya.***