Samarinda, myelaeis.com - Sebanyak 315 ribu tenaga kerja terserap di sektor perkebunan terutama perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur (Kaltim).

Catatan Dari Dinas Perkebunan Kaltim ini dinilai sebagai bukti bahwa perkebunan kelapa sawit menjadi penopang perekonomian mulai dari petani hingga pekerja.

Ratusan ribu pekerja tadi tersebar dalam 3,2 juta hektar lahan perkebunan yang ada di Kaltim. Dimana sebagian besar adalah perkebunan kelapa sawit.

"Kelapa Sawit saat ini sangat seksi dan menjadi penopang perekonomian, malah bukan hanya secara nasional namun juga dunia," ujar Sekretaris Apkasindo Kaltim, Daru Widiyatmoko, Senin (15/12).

Serapan tenaga kerja tadi kata Daru, bukan hanya terjadi di pelosok desa yang menjadi pusat perkebunan sawit, namun juga di perkotaan.

Dan data itu adalah data yang ada disektor perkebunan, belum lagi tenaga kerja yang terserap di hilirisasi industri kelapa sawit.

"Saat ini kita bangun tidur saja sudah pakai produk hasil dari kelapa sawit. Mulai dari bahan makanan, kebutuhan pokok sampai produk- produk lainnya," tuturnya.

Untuk itu lanjut Daru, sudah selayaknya lah sektor perkebunan kelapa sawit mendapat perhatian khusus untuk terus berkembang dan berkelanjutan.

"Anehnya sampai saat ini masih ada saja kampanye negatif tentang kelapa sawit. Padahal setiap hari orang pasti memakai produk yang ada kandungan sawitnya," cetusnya.***