Ilustrasi ekspor CPO Riau. Foto: riau.go.id
Penurunan harga terbesar terjadi di PT Inti Indosawit Subur PMKS PUS.
PEKAN lalu terjadi penurunan harga minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) yang dialami hampir seluruh perusahaan di Riau, yang berpengaruh signifikan terhadap harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di wilayah itu
Berdasarkan data dari Dinas Perkebunan Riau, PTPN IV Regional 3 Kebun Sei Buatan, Sei Tapung, dan Sei Intan, mencatatkan harga CPO sebesar Rp 12.646/kg, turun sebesar Rp 436 dari periode sebelumnya.
PT Buana Wiralestari Mas dan PT Ramajaya Pramukti melaporkan harga CPO Rp 12.692/kg, turun masing-masing sebesar Rp 296.
PT Meganusa Intisawit mengalami penurunan harga CPO sebesar Rp 301,74 menjadi Rp 12.387,83/kg. Sedangkan PT Eka Dura Indonesia mencatatkan penurunan yang lebih besar, yakni Rp 564, sehingga harga CPO-nya kini berada di angka Rp 12.646/kg.
PT Kimia Tirta Utama melaporkan harga CPO Rp 12.650/kg setelah mengalami penurunan sebesar Rp 350.
Penurunan harga terbesar terjadi di PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Satu (PUS) yang turun sebesar Rp 619 sehingga harga CPO menjadi Rp 12.500/kg. PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Dua (PUD) juga mengalami penurunan, namun hanya sebesar Rp 517 sehingga harga CPO-nya menjadi Rp 12.412/kg.
PT Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Satu (PBS) mencatat penurunan harga terkecil, yaitu Rp 88 dengan harga akhir Rp 12.625/kg.
Beberapa perusahaan lainnya juga mencatatkan penurunan harga yang signifikan. Seperti PT Sari Lembah Subur yang turun sebesar Rp 574 menjadi Rp 12.646/kg, serta PT Rigunas Agri Utama PMKS Peranap (PPN) yang turun sebesar Rp 517 menjadi Rp 12.377/kg.
PT Surya Agrolika Reksa dan PT Adimulia Agrolestari masing-masing mencatatkan harga CPO sebesar Rp 12.628/kg setelah mengalami penurunan harga Rp 454 dan Rp 335. PT Graha Permata Hijau menetapkan harga CPO sebesar Rp 12.730 dengan penurunan sebesar Rp 299.
PT Inecda masih mencatatkan harga CPO yang cukup tinggi, yaitu Rp 12.764/kg, meskipun mengalami penurunan sebesar Rp 256.
Perusahaan lainnya seperti PT Serikat Putra Lubuk Raja dan PT Indriplant Napal masing-masing mencatatkan harga jual CPO Rp 12.488/kg. Sementara PT Salim Ivomas Pratama Sungai Dua, Balam, dan Khayangan, semuanya mencatatkan harga jual CPO Rp 12.520/kg setelah mengalami penurunan sebesar Rp 398 dari pekan sebelumnya.
Penurunan harga CPO di perusahaan-perusahaan tersebut memberikan gambaran tentang dinamika pasar yang terjadi.
